
Hehehe, Sedikit Melenceng dengan tema kita tekhnologi gak masalah kan? Mm... sedikit berbagi saja tentang hal yang baru saya temui beberapa hari yang lalu. Ketika itu pagi cerah bahkan mendekati panasnya perkotaan. Lalu, sembari menunggu sahabat saya mengantri mengambil jaket/jaz almamater, seorang pegawai penjaga stan mendatangi saya. Kemudia berkata, ”Mas, silakan dibaca buku ini. Daripada menuggu lama kan gak ada salahnya. Gratis kok.” , “Oh, iya terima kasih.” kemudian saya ambil buku kecil itu, tapi kenapa gratis? Oh… ternyata edisi tahun lalu yang menjadi sisa dari penjualan. Dan say abaca, ternyata buku itu membahas tentang Coklat. Ada apa tentang coklat? Katanya itu sebuah Hikayat(cerita Rakyat) loh.--Saya membaca bahwa coklat juga punya asal usul. Menurut sumbernya, dikatakan bahwa coklat termasuk makanan dewa(saya sih gak percaya), Mata Uang, Pampasan Perang, Makanan Penguasa, dan legalitas coklat tersebut. Saya akan bahas untuk teman-teman sekalian adalah Coklat sebagai Mata Uang, Pampasan Perang dan Legalitasnya.
--Pertama, coklat sebagai mata uang. Eits, jangan salah. Kita pernah belajar Ilmu pengetahuan social di Sekolah Dasar kan? Pernah diajarkan bahwa dahulu mata uang prasejarah adalah barter. Dimana berter tersebut menjadikan suatu barang menjadi uang. Nah, demikian juga tentang coklat. Bagi suku kuno amerika, Aztec, coklat termasuk barang luangka… pada daerah dataran tinggi Meksiko Tengah yang kering, tanaman coklat sulit tumbuh. Jadi suku ini mencarinya ditempat lain yang ternyata suku Maya malah kelimpahan coklat. Dengan hal itu, Aztec memperluas wilayah hingga daerah suku Maya. Mereka Menganggap coklat berang berharga, dan daerah jajahan mereka wajib membayar dengan coklat sebagai pajak.
--Kedua, ternyata kejayaan Aztec tidak lama. Karna akhirnya mereka pun dijajah oleh bangsa lain yang lebih maju dan modern yaitu bangsa spanyol yang dipimpin oleh Colombus. itu-tu, yang menemukan nama benua Amerika. Ceritanya tuh, Colombus datang ke Guanaja yang menemukan coklat sebagai alat tukar uang. Namun Colombus berhenti menyelidikinya dan dilanjutkan oleh Herman Cortez yang berhasil menundukkan Bangsa Aztec tersebut. Dan coklat menjadi pampasan perang karna itulah barang berharga dari bangsa Astec.
Free Template Blogger
collection template
Hot Deals
SEO